SHARINGVISION menggelar workshop bertema “Business Continuity Managament (BCM) for Business & Technology” yang membahas tentang bagaimana menentukan ruang lingkup product, services, system, dan infrastruktur perusahaan yang harus dijaga kelangsungan aktivitas operasional bisnis? Apa isu utama BCM di Indonesia saat ini? Apa hubungannya Crisis Management (CM) dengan Bussines Continuity Management (BCP)? dan Bagaimana contoh table top exercising untuk menguji Bussines Continuity Plan.
Workshop bulanan kali ini diadakan pada 23 – 24 Mei 2013 di Hotel Aston Tropicana Jl. Cihampelas 125-129, Bandung. Acara tersebut dihadiri 19 perwakilan dari beberapa intansi seperti, Bank Indonesia, Reasuransi Nasional Indonesia, InHealth Indonesia, Gratika, Peruri, PLN, Bank Syariah Bukopin, Finnet, Artarajasa dan Bank BNI. Selain itu, Dimitri Mahayana, Arry Akhmad Arman, Budi Sulistyo, dan Halsi Zusrijan Panjaitan hadir sebagai pembicara.
“Business Continuity Managament (BCM) for Business & Technology” dibagi menjadi lima sesi. Sesi pertama membahas tentang Framework Business Continuity Management (BCM) & Crisis Management (CM). Sesi kedua dan ketiga membahas tentang Developing Enterprise Business Continuity Management (BCM) for Business and Technology. Dan yang terkahir, sesi ketiga, keempat dan kelima membahas tentang Case Study dari Business Continuity Plan (BCP) dan Table Top.(**)