Sebagian banyak perusahaan, pengenalan sistem manajemen dan governance framework menjadi hal yang benar-benar baru. Maka dari itu dibutuhkan manajer yang dapat mengembangkan pendekatan terstruktur dalam merencanakan, mengorganisasikan, mengatur dan mengawasi sumber daya serta mengirimkan performansi yang dibutuhkan. COBIT 5 dapat dipertimbangkan sebagai sumber refensi utama karena dapat memisahkan layer manajemen dan governance.
COBIT 5 membangun model proses yang sebelumnya didefinisikan pada COBIT versi terdahulu. Hal tersebut merupakan suatu perubahan yanng evolusioner untuk merasionalisasikan proses yang telah ada dengan mengkombinasikan, menerapkan practice dalam proses yang telah ada serta memasukan proses dan practice tambahan untuk manajemen juga tata kelola IT.
Organisasi yang minimal telah ada di level 2 maturity COBIT (diukur dengan ISO 15504) relatif lebih mudah menghadapi upgrade. Namun organisasi dengan tingkat maturity level 1 akan lebih sulit untuk melakukan upgrade dari COBIT 4.1 ke COBIT 5. Organisasi yang saat ini berada pada maturity level 2 atau dibawahnya akan lebih mudah dan efisien mengadopsi COBIT 5 dari awal.
Jika suatu organisasi telah membuat investasi yang cukup besar dalam menerapkan proses COBIT 4.1, ada baiknya menyelesaikannya terlebih dahulu sebelum menggabungkan proses COBIT 4.1 dengan proses COBIT 5 untuk kemudian diselaraskan.(**)