Continuity Requirements Analysis

Continuity Requirements Analysis (CRA) merupakan sebuah analisis seluruh resource yang diperlukan untuk menjamin operasi bisnis tetap berjalan ketika terjadi bencana/gangguan. Tujuannya adalah untuk menyediakan informasi mengenai kondisi resorce saat ini, mengindentifikasi kebutuhan resource agar menjamin bisnis tetap berjalan ketika terjadi bencana atau gangguan, serta menentukan resource tambahan yang diperlukan untuk melanjytkan proses bisnis yang kritikal.

(sumber : sharingvision.com)
(sumber : sharingvision.com)

Continuity sering diasumsikan resource yang dibutuhkan setelah terjadi sebuah gangguan lebih kecil dibanding kondisi normal. Namun di kasus tertentu dibutuhkan resource yang lebih besar dari kondisi normal untuk memulai tahap pemulihan. Misalnya, dibutuhkan staf tambahan untuk menangani panggilan ekstra setelah terjadi gangguan dan dibutuhkan sistem TI pendukung yang berkapasitas lebih besar untuk menangani tambahan jumlah user.

Metodologi untuk menjalankan CRA adalah mendata seluruh dan sistem kritikal, lalu menentukan requirement keberlajutan, dan lalu mendata sumber daya  seperti orang, tempat kerja, teknologi data informasi, supplier workaround dll. Ketika sebuah aplikasi ditetapkan sebagai aplikasi critical, maka selururh resource pendukungnya juga critical.

(sumber : sharingvision.com)
(sumber : sharingvision.com)

Namun ada beragam permasalahan dalam melaksanakan CRA seperti, bila ada satu sumber daya terlewat maka dapat memandulkan Business Continuity Management saat terjadi bencana, kurangnya dokumentasi di perusahaan, sulit dilaksanakan dengan baik karena melibatkan multi-divisi.(**)

Shopping cart0
There are no products in the cart!
Continue shopping
0