Sebagian besar pengguna internet Indonesia rela membayar lebih untuk mendapatkan koneksi yang lebih cepat dan bisa diakses kapan saja, dimana saja. Hasil tersbut muncul dari survei yang dilakukan oleh Accenture Digital Consumer pada tahun 2014 yang melibatkan 1000 respunden pengguna internet mulai dari usia 14 hingga 55 tahun di kota-kota besar.
Sebanyak 94% responden merasa terganggu dengan kecepatan yang tidak stabil kala mengakses konten. 85% responden mengaku merasakan kecepatan tidak ideal saat menonton konten video. Sedangkan 85% pengguna interner dirumah dan 84% pengguna internet melalui perangkat mobile mau membayar lebih untuk koneksi internet yang lebih cepat dan lancar. Hal tersebut semakin memicu perang tarif data pada para penyedia operator di Indonesia.